Kamis, 14 Oktober 2010

Dua sisi

Seorang anak bertanya kepada ayahnya
mengapa dia mudah sekali tersinggung,
gampang marah, tdk tenang dan selalu
punya prasangka buruk terhadap orang
lain. Dia ingin tahu cara mengubah
perangainya...

Sang ayah berkata, bahwa dalam diri
manusia ada dua "Penjaga". Penjaga putih
dan Penjaga hitam. Penjaga hitam selalu
berpikiran negatif, mudah marah dan
selalu punya prasangka buruk. Sedang
Penjaga putih selalu berpikiran positif,
baik hati, dan suka hidup damai. Setiap
hari kedua penjaga ini selalu berkelahi
dalam hati manusia.

Lalu siapakah yang menang? tanya si anak.
Yang menang adalah yg setiap hari kau
beri makan, kata sang ayah.
Sebuah contoh, saat ujian tiba, penjaga
putih akan menyuruh kamu belajar dengan
tekun tetapi sebaliknya penjaga hitam
akan menyuruh kamu untuk menyontek teman
sebelah kamu. Anak tersebut
mengangguk-angguk mendengarkan nasehat
ayahnya.

Sebelum meninggal, almarhum ayah saya
pernah berkata :
"Diri kita adalah apa yang kita
pikirkan. Kita akan menjadi seperti apa
yang kita pikirkan tentang diri kita.
Mengapa pikiran itu begitu besar
pengaruhnya?. Ternyata pikiran-pikiran
yg kita masukkan dalam diri kita akan
mempengaruhi perilaku kita sehari-hari,
prilaku akan membentuk sifat, sifat akan
membentuk kebiasaan dan kebiasaanlah
yang akan menentukan nasib kita".

Memang nasib manusia berada dan
ditentukan oleh Tuhan, tetapi manusia
juga mempunyai pilihan untuk menentukan
nasibnya sebelum hal itu terjadi. Karena
Tuhan tidak akan merubah nasib umat-Nya
kalau manusia itu sendiri tidak mau
merubahnya.

Jadi mulai saat ini masukkanlah
pikiran-pikiran positif yang bermanfaat
dalam diri kita, buanglah jauh-jauh rasa
iri hati, dendam, benci dan pikiran
negatif lainnya yang bisa merugikan
kita. Janganlah kita memberi makan
kepada "penjaga hitam" yang ada dalam
diri kita.
Setiap pagi setelah bangun tidur dan
sebelum memulai aktifitas, ucaplah
syukur dan mohon kepada Tuhan agar "Dia"
selalu memberikan jalan terang bagi
kita, membimbing kita kepada hal-hal
yang baik. Karena percayalah bahwa
setiap langkah yang kita ambil atas
ijin-NYA, maka akan membuahkan hasil
yang baik.

Ingatlah bahwa : "Jika kita menanam
anggur, tidak mungkin kita menuai duri".

GOD Bless U.

(oleh seorang teman)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar